Para ahli tidak henti-hentinya untuk melakukan penelitian, dan mereka bahkan rela mengorbankan waktu mereka hanya demi memperolah hal-hal yang baru yang antinya dpt berguna bagi dirinya dan orang lain. Dari tahun ke tahun telah banyak dilakukan penelitian-penelitian dan menghasilkan penemuan baru. Tidak cuma penemuan tentang teknologi Elektronika dan Digital, dalam sesi yang berbeda para peneliti (ilmuan) juga banyak yang meneliti tentang tumbuhan, hewan purba, alien (makhluk luar angkasa) dan sebagainya.
Dan berita baru-baru ini mengabarkan, bahwa seorang paleontolog amatir telah menemukan fosil yang berbentuk besar dan misterius dan penemuan ini telah membuat para ahli menjadi bingung. Diperkirakan fosil ini berasal dari sekitar 450 juta tahun lalu saat laut dangkal menutupi wilayah Cincinnati, Amerika Serikat. Kondisi alam ini mendamparkan satu organisme yang sangat besar dan dianggap misterius. Selain ukurannya yang besar, belum ada satu orang pun yang menemukan fosil ini.
Keadaan dan ciri-ciri dari Fosil tersebut adalah berbentuk elips dengan panjang hampir 2,5 meter dan telah ditontonkan kepada khalayak umum pada Selasa lalu. "Saya tahu bahwa saya telah menemukan fosil yang tidak biasa," ungkap penemu, Ron Fine.
Menurut pendapat Fine, fosil yang telah ditemukannya di Covington, Kentucky, ini bentuknya organik. Dengan kurun waktu lebih dari 200 tahun, wilayah Cincinnati, yang sudah banyak dipelajari oleh para paleontolog, selalu membuat para ahli menjadi bingung.
David L. Meyer dari University of Cincinnati telah mengatakan bahwa ini merupakan penemuan terbaru. "Kami percaya ini ada fosil biologis, namun kami belum tahu apa ini sebenarnya," tambahnya. Untuk menjawab pertanyaan tersebut, Meyer dan rekannya akan mengadakan reka ulang penemuan.
"Saya telah mengoleksi fosil sejak 39 tahun yang lalu dan belum pernah saya membutuhkan ekskavasi," ujar Fine. "Akan tetapi, fosil kali ini terus menerus muncul. Akhirnya, saya berhasil mengumpulkan fosil yang berukuran 2,5 meter tersebut. Ini adalah fosil raksasa," jelasnya.
Walaupun tim telah mencari ahli lain untuk berdiskusi, mereka belum bisa mencari adanya kemiripan dengan fosil yang pernah ditemukan sebelumnya. Monster misterius ini tetap menimbulkan banyak pertanyaan.(NatGeo/ADO)
Source
0 komentar:
Posting Komentar